Senin, 03 Desember 2018

11 Bahasa Tubuh yang Perlu Diperhatikan saat Tes Wawancara Kerja



Mengirim surat lamaran kerja sudah. Tidak lama kemudian, kamu mendapat panggilan untuk tes wawancara kerja. Alangkah senangnya. Sebentar lagi, pekerjaan impianmu akan berada di tanganmu. Cuma, ternyata melakukan tes wawancara kerja tidak hanya datang, duduk menunggu giliran, dan lalu menjawab serangkaian pertanyaan dari pewawancara. Bahkan, meskipun sudah berdandan sangat rapi dan terlihat profesional pun, belum tentu kamu akan langsung lolos tes wawancara kerja untuk perusahaan tersebut.
Percaya atau tidak, bahasa tubuh atau gestur merupakan faktor yang tidak kalah penting dalam tes wawancara kerja. Ibaratnya, pewawancara tidak hanya memperhatikan jawaban dari setiap pertanyaan untuk kamu. Mereka malah jauh lebih jeli memperhatikan hal-hal yang tidak kamu sebutkan, namun tanpa sadar kamu tunjukkan melalui gestur atau bahasa tubuh kamu.
Misalnya, duduk dalam posisi membungkuk atau enggan menatap lawan bicara. Kedua gestur atau bahasa tubuh ini justru paling rentan membuat kamu tidak lolos saat melakukan tes wawancara kerja. Kenapa? Selain menunjukkan bahwa kamu sebenarnya masih kurang percaya diri atau malah ketakutan setengah mati, kedua postur tersebut membuat pewawancara mempertanyakan kesiapanmu menerima pekerjaan yang akan mereka tawarkan. Nah, daripada gagal tes wawancara kerja karena hal ini, yuk mulai perhatikan 11 bahasa tubuh ini.
Sopan santun tanpa pilih-pilih orang
Kebanyakan pelamar kerja hanya bersikap sopan pada orang yang akan mewawancarai mereka. Padahal, kamu tidak hanya harus lulus tes wawancara kerja. Bila diterima, kamu akan terus bertemu dan berinteraksi dengan orang-orang yang ada di kantor tersebut, bahkan termasuk satpam dan petugas kebersihan. Lagipula, bukan tidak mungkin lho, salah satu dari mereka akan mengadu kepada pewawancara bila melihat kamu melakukan hal kurang baik di luar wawancara. Misalnya, bersikap kasar pada petugas kebersihan yang tanpa sengaja menyenggol kamu.
Saat pewawancara memasuki ruangan, segeralah berdiri dan menyambut mereka dengan sopan, seperti dengan cara bersalaman dan melakukan kontak mata. Tunggulah hingga mereka duduk sebelum mempersilakan kamu duduk kembali.
Menjabat tangan
Jarang diperhatikan, namun justru sangat penting dalam tes wawancara kerja. Dari ketegasan genggaman tangan, pewawancara bisa langsung tahu seberapa kuat keinginan kamu untuk lolos dalam tes wawancara kerja ini. Bila genggaman terlalu lemah, kamu akan terlihat sebagai sosok yang tidak percaya diri atau malas. Bila genggaman terlalu kuat, kamu justru akan menakuti pewawancara dengan sikap agresifmu.
Usahakan menggenggam tangan mereka cukup erat saat bersalaman, namun jangan sampai terkesan ingin meremukkan tangan mereka.
Menjaga kontak mata dengan pewawancara
Seperti yang sudah disebutkan, kontak mata adalah hal paling penting yang harus kamu perhatikan. Nah, sama seperti soal menjabat tangan, jangan sampai menghindari tatapan pewawancara, tapi juga jangan melototi mereka. Menataplah dengan cara biasa agar tidak gagal tes wawancara kerja.
Selama tes wawancara kerja, bolehlah sesekali menatap ke arah lain bila khawatir pewawancara merasa tidak nyaman ditatap terlalu lama. Namun jangan melakukannya dengan tiba-tiba alias mengagetkan. Cobalah mengalihkan perhatian sekilas dengan membetulkan kerah jas misalnya.
Mengangguk saat menyimak pewawancara
Ingat, meskipun perlu, jangan sampai kamu mengangguk terlalu sering alias berlebihan. Pewawancara profesional pasti akan menyadarinya dan hal itu berpengaruh besar untuk hasil tes wawancara kerja kamu. Misalnya: mengangguk pada saat kamu harusnya menggeleng untuk menyatakan keberatan. Boleh, kok.
Tidak ada salahnya untuk bertanya kepada pewawancara mengenai hal yang belum kamu pahami. Daripada sok tahu namun salah, lebih baik begitu. Toh bila belum mengetahui semua hal tentang pekerjaan incaran maupun perusahaan tersebut, kamu akan mendapatkan kesempatan tersebut bila terpilih untuk mengikuti pelatihan di sana.
Posisi tanganmu saat tes wawancara kerja
Jangan menyilangkan lengan di depan dada. Ini sebenarnya sudah termasuk pengetahuan umum yang terkait dengan tes wawancara kerja. Kamu akan terlihat sebagai sosok defensif dan sulit untuk terbuka.
Dalam beberapa hal, menggerakkan tangan dapat membantumu berekspresi saat kamu hendak menyampaikan sesuatu. Namun, hindari juga terlalu sering menggerakkan tangan. Memang, kamu akan terlihat sangat ekspresif, namun sekaligus mengganggu.
Postur duduk
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, postur duduk yang membungkuk sama saja langsung menggagalkan tes wawancara kerja kamu. Berusahalah agar duduk tegak dan lebih baik sedikit condong ke depan.
Namun, sebaiknya posisi duduk juga jangan terlalu maju ke depan, yang memberi kesan kamu agresif. Jangan juga duduk tegak, namun terlalu kaku. Rileks-kan bahumu sedikit untuk menunjukkan sikap santai namun tetap percaya diri dan siap mendengarkan.
Kata siapa kaki kamu luput dari perhatian mereka?
Mungkin ini terdengar agak seram, namun posisi kaki kamu saat duduk pun tidak luput dari perhatian si pewawancara. Agar tes wawancara kerja kamu berjalan lancar, usahakan kaki menyentuh lantai dan tidak menyilang. Selain lebih rileks, terlalu lama menyilangkan kaki berpotensi membuatmu kesemutan.
Sama seperti tangan yang terlalu banyak bergerak, menggoyang-goyangkan kaki juga bukan gestur yang bagus. Bahasa tubuh ini bisa menyiratkan dua kemungkinan kepada pewawancara: kamu gugup sekali atau bosan setengah mati.
Terlalu banyak mengulang gerakan tanpa sadar juga berbahaya
Misalnya, kamu sering sekali menyentuh dagu, menarik-narik rambut, atau menggigit bibir. Yang paling bahaya bila ternyata kamu masih punya kebiasaan menggigit kuku jari. Hiii. Yang ada, tes wawancara kerja kamu tidak berakhir baik akibat kebiasaan menjijikan tersebut karena gugup.
Jangan sampai hal-hal ini tertangkap mata pewawancara, yang bisa berakibat mereka mengajukan pertanyaan menjebak. Alamat kegugupanmu semakin jelas. Bolehlah menarik napas pelan-pelan sesekali, namun jangan sampai terdengar keras alias mendengus. Intinya adalah kamu sedang mencoba menenangkan diri.
Boleh berwajah ramah, asal tidak berlebihan
Jika wajah kamu terlalu datar sehingga disangka judes, lebih baik cobalah tersenyum. Namun, bila terlihat terlalu riang, tidak hanya lebih ‘mengerikan’, kamu juga malah akan terlihat palsu.
Wajar sekali bila kamu sangat menginginkan untuk lolos dalam tes wawancara kerja tersebut. Boleh saja berwajah ramah, asal tidak berlebihan. Tersenyumlah sewajarnya untuk menunjukkan pribadimu yang hangat dan antusias.
Menguap? Oh, tidak
Mungkin kamu kurang tidur semalam sebelum tes wawancara kerja. Entah karena memang terlalu gugup untuk tidur nyenyak atau memang ada sebab lain. Meskipun lelah, sebaiknya jangan sesekali menguap saat di tengah tes wawancara kerja. Ini benar-benar bahaya.
Menguap tidak hanya pertanda kamu kurang bisa membagi waktu dan menjaga kondisi tubuh. Bisa jadi, menguap akan menyinggung pewawancara, karena menganggap kamu bosan berada seruangan dengan mereka atau tidak menghargai penjelasan mereka. Mau dapat kerja dengan cara itu? Jangan harap.
Jangan memainkan benda-benda yang ada di atas meja
Bahasa tubuh ini juga rentan menggagalkan tes wawancara kerja kamu. Misalnya: memainkan penjepit kertas, snow globe mini yang jadi hiasan meja, atau benda-benda lainnya yang bisa kamu jangkau. Hal ini menunjukkan kegugupanmu yang luar biasa besar, sekaligus membuatmu tampak seperti anak kecil alias tidak dewasa.
Sebaiknya jangan sentuh apa pun yang ada di ruang wawancara, kecuali atas seizin pewawancara. Anggaplah kamu sedang bertamu di rumah orang baru untuk perkenalan. Sembarangan menyentuh barang-barang mereka sama saja dengan pelanggaran privasi.

Hmm, mungkin kamu merasa tegang setelah melihat bahwa ternyata 11 bahasa tubuh ini perlu diperhatikan agar kamu lolos tes wawancara kerja. Kesannya berat, ya? Padahal, sebenarnya tidak juga. Selama kamu benar-benar mempersiapkan diri dan yakin dengan kemampuan sendiri sebelum melakukan tes wawancara kerja, semoga bahasa tubuh atau gestur kamu tidak akan menggagalkan hasilnya.
Bila masih khawatir belum bisa mengendalikan bahasa tubuh saat wawancara kerja, kamu bisa mulai banyak membaca artikel-artikel seputar tips karier di platform seperti Glints. Cukup sign up di Glints dan tidak ketinggalan artikel-artikel yang sesuai kebutuhanmu saat ini. Semoga kamu lolos tes wawancara kerja dan segera mendapatkan pekerjaan impian kamu.

https://glints.com/id/lowongan/bahasa-tubuh-saat-tes-wawancara-kerja/

Ponsel pertama di dunia dengan layar fleksibel yang bisa dilipat di bagian tengah telah resmi diperkenalkan pekan ini.




 Namanya Flexpai, bukan Samsung atau Huawei yang meluncurkannya. Sang pembuatnya adalah Royole, perusahaan asal California, Amerika Serikat, yang namanya tak sebesar Huawei, Samsung, atau LG yang telah sesumbar akan menelurkan smartphone lipat tahun depan.

 Dalam sebuah acara peluncuran yang digelar di China, Royole mendeklarasikan bahwa Flexpai itu adalah smartphone lipat komersil pertama di dunia. Konsep smartphone lipatnya mirip dengan buku. Jika layarnya sedang dibentangkan, perangkat ini tampak seperti tablet dengan ukuran layar 7,8 inci.

Ketika display dilipat, ukurannya layarnya berubah menjadi 4 inci. Royole memproduksi sendiri panel AMOLED fleksibel yang diperlukan untuk layar lipat Flexpai. Perangkat menjalankan sistem operasi Android 9 Pie yang dilapisi dengan antarmuka besutannya yang disebut Water OS.

Antarmuka Water OS bisa berubah untuk menyesuaikan dengan skenario penggunaan perangkat, seperti ketika perangkat dilipat maka antarmuka akan berubah menjadi smartphone.

Selain menyandang predikat ponsel lipat pertama di dunia, Flexpai sekaligus menjadi perangkat pertama yang ditenagai System-on-Chip (SoC) Snapdragon 8150 besutan Qualcomm. Chip yang belum diluncurkan secara resmi oleh Qualcomm ini dipadankan dengan 6 GB dan memori internal 128 GB. Ada pula model dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB atau 512 GB.

 semoga bermanfaat!!!
Bersumber dari; https://tekno.kompas.com/read/2018/11/02/15070027/bukan-dari-samsung-atau-huawei-inilah-ponsel-lipat-pertama-di-dunia

37 Mobil Daihatsu Adu Keren di Lampung



Ajang adu keren mobil Daihatsu kembali berlangsung dalam acara Dress-up Challenge 2018. Setelah sebelumnya di Palembang, kini Daihatsu mencoba mencari mobil terbaik di Bandar Lampung. Tercatat ada 37 mobil Daihatsu yang ikut kompetisi di kota ke-15 ini.  Mulai dari 20 unit Xenia, enam Granmax dan Luxio, dua Ayla, dua Sirion, enam Taruna, dan satu Terios. Tidak hanya dituntut menampilkan karya modifikasi yang kekinian, pemilik mobil juga ditantang untuk memperhatikan berbagai aspek penting. Mulai dari segi keamanan sampai kenyamanan yang mencakup delapan aspek, yakni overall build; exterior; interior; paint; engine; undercarriage; car audio & video; dan presentation. Baca juga: Kontes Modifikasi Daihatsu Riuhkan Kota Palembang “Selain sebagai wadah kreatifitas para modifikator, peserta juga ditantang untuk memperhatikan berbagai aspek, seperti keamanan dan kenyamanan pengendara. Semoga acara ini dapat menjadikan para pecinta modifikasi agar lebih dekat dengan Daihatsu,” ujar Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra, dalam siaran resminya, Senin (15/10/2018).



Untuk proses seleksi terbaik, dibadi menjadi dua kategori, best dan runner up, pada tiap produk line-up Daihatsu di setiap kota penyelenggara. Selain itu, peserta juga ditantang bersaing memperebutkan elite point yang akan diakumulasi pada setiap seri sampai final dengan total hadiah ratusan juta rupiah. Pada geleran ke-16, ajang ini akan menantang para modifikator di Jakarta. Peserta dapat mendaftarkan modifikasi mobil kreasi Daihatsu baik untuk kategori perorangan, maupun klub.
Semoga bermanfaat!!!
Bersumberdari;https://otomotif.kompas.com/read/2018/10/16/102200015/37-mobil-daihatsu-adu-keren-di-lampung-

Kisah Pendiri Tokopedia yang Sempat Diremehkan


Jakarta, CNN Indonesia -- Tokopedia kini menjadi salah satu perusahaan rintisan yang sukses. Tapi siapa sangka, salah seorang pendiri perusahaan tersebut, William Tanuwijaya, mengaku sempat dianggap remeh oleh orang sekitarnya.

Banyak kisah yang mengiringi keberadaan Tokopedia setelah lima tahun berdiri. William yang kini menjabat sebagai CEO perusahaan tersebut, menuturkan beberapa cerita menarik yang sarat dengan kerja keras.

"Saya dianggap punya mimpi ketinggian. Apa yang mau saya capai dibilang muluk-muluk," ujar William Tanuwijaya pada acara Forum Diskusi Investasi di Jakarta, Rabu (10/12).


Anggapan tersebut bukan datang tanpa sebab. William, tumbuh besar di lingkungan keluarga yang tidak berpengalaman berbisnis. Ia juga berkarir sebagai seorang karyawan selama 10 tahun.

Hal paling nyata yang berkaitan dengan internet hanyalah pengalamannya saat kerja sampingan sebagai penjaga operator warung internet (warnet) semasa kuliah.

Setelah itu, William juga sempat bekerja di sebuah forum jual beli pada tahun 2007, di mana pada saat itu banyak pengguna yang komplain mengenai penipuan transaksi.

Dari situ, William melakukan riset mengenai usaha internet mengapa seakan-akan menjadi 'sarana' kriminal. William merasa internet seharusnya menjadi akses berguna untuk mempermudah segalanya, termasuk kegiatan jual-beli.
Kala itu, William melihat ada peluang yang sekiranya bisa mengubah pandangan usaha internet yang penuh penipuan menjadi kegiatan yang bisa dikembangkan, mengingat kemajuan teknologi semakin pesat dewasa ini.

"Selain melihat internet sebagai celah, saya juga riset bahwa masyarakat Indonesia itu banyak yang butuh kerja sampingan. Saya langsung kepikiran ingin membuat perusahaan semacam eBay," cerita William.

Sulit mencari modal

Berbekal tekad kuat, ia menceritakan seluruh idenya kepada atasan tempat William bekerja. Harapannya agar bisa diberi bantuan modal untuk merealisasikan mimpinya.

Namun karena melihat latar belakang yang dirasa belum pas, sejumlah orang meragukan kesuksesan William. Apalagi untuk memberikan modal.

"Mereka 'menginvestigasi' latar belakang saya yang tidak lahir dari keluarga bisnis, jurusan kuliah juga tentang nusantara Indonesia. Jadi mereka menyarankan agar saya menghabiskan karir saya untuk hal lain yang lebih 'realistis'," kenang William sembari tertawa kecil.

Tapi penolakan tersebut tidak membuatnya berhenti, William terus mencari alternatif dan coba menyakinkan sejumlah orang agar mau memberinya bantuan.

"Selama dua tahun saya mencari modal, akhirnya bos saya sendiri yang memberi modal 10 persen," lanjutnya.

Berdiri dan investasi

Setelah berdiri tahun 2009, William berjerih payah membangun Tokopedia dengan modal seadanya. Kemudian tak lama investor mulai berdatangan, salah satunya East Ventures.

William mengungkapkan, saat awal berdiri, 90 persen saham di Tokopedia dimiliki oleh investor lokal. Ia mengaku sulit sekali meyakinkan para investor untuk mau berinvestasi karena mereka khawatir Tokopedia 'kabur' setelah diberi suntikan dana.
⦁  
Namun kini, Tokopedia banyak mendapat suntikan dana dari asing. Setiap tahun sejak tahun 2010, Tokopedia selalu mendapat investasi dari East Ventures (pada 2010), CyberAgent Ventures (2011), Beenos (2012), dan SoftBank (2013).

"Bahasa Inggris saya dulu masih kacau sekali. Lucunya, awal-awal investor kami kebanyakan dari Jepang. Jadi kemampuan bahasa Inggris saya tidak terlalu terlihat buruk di depan mereka," tutur William sambil tertawa.

Terakhir, Tokopedia mendapat investasi lagi dari SoftBank dan Sequoia Capital pada Oktober 2014 senilai US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun. William mengklaim, investasi kepada perusahaannya ini merupakan yang terbesar bagi perusahaan internet Indonesia dan Asia Tenggara.

Ia merupakan salah satu pemimpin yang menaruh perhatian besar pada pengembangan keahlian sumber daya manusia. Dalam menghadapi pasar dan kompetitor asing, William mengaku bahwa mereka memiliki 'dapur' teknologi dan ekosistem lebih mumpuni.

"Dua perusahaan investasi besar di dunia, Softbank dan Sequoia menyimpan kepercayaan kepada Tokopedia dengan memberi modal Rp 1,2 triliun. Dari situ, salah satu agenda kami adalah meningkatkan kualitas SDM untuk menunjang teknologi lokal," jelas William.

Selama lima tahun berdiri, Tokopedia berhasil menjadi mal online sukses yang membantu UKM mengembangkan usaha mereka.

"Bukan tidak mungkin jika Tokopedia akan membangun Googleplex di masa depan. Indonesia juga harus bisa ciptakan Silicon Valley-nya sendiri," serunya, saat membicarakan mimpi jangka panjang Tokopedia.

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20141210165312-185-17281/kisah-pendiri-tokopedia-yang-sempat-diremehkan

Peluang Usaha untuk Mahasiswa, Pelajar, dan Anak Sekolah



Sebagai anak sekolahan, mungkin pernah merasakan betapa ngepas-nya uang saku saku dari orang tua. Mulai dari untuk mengisi pulsa, kebutuhan pribadimu, kebutuhan sekolah, kadang bisa membuat uang saku sudah habis duluan sebulum dipakai untuk jajan. Tak sedikit pelajar yang ingin mendapatkan penghasilan sendiri tapi ingin untuk tetap fokus belajar, dan tak ingin nantinya pekerjaan sampingan tersebut dapat mengganggu proses belajar.


Maka dari itu jika tidak ingin proses belajar terganggu oleh aktivitas pekerjaan sampingan, memilih pekerjaan sampingan yang tepat adalah hal yang penting.

Peluang Usaha Modal Kecil untuk Anak Sekolah, Pelajar dan Mahasiswa

















1. Usaha Voucher Isi Ulang
Sekarang handphone sudah semacam kebutuhan pokok manusia, tentunya kebutuhan akan pulsa pun meningkat. Bisa dibilang, pasar jasa isi ulang pulsa ini luas.

Tapi perlu diperhatikan, risiko yang biasanya dihadapi oleh para penjual pulsa antara lain, hutang pembeli yang membeli pulsa lewat sms seringkali telat bayar bahkan sampai lupa tidak dibayar. Maka, kamu harus disiplin dalam menjalankan bisnis kecil-kecilan ini, agar tidak rugi.

Untuk menjadi agen penjual pulsa ini, kamu cukup daftar di agen pulsa terdekat, atau bisa juga mencari agen pulsa melalui media maya. Jika melalui media maya, yang perlu kamu siapkan yaitu handphone tentunya, nomor rekening, dan uang pendaftaran.

Besarnya biaya pendaftaran ini berbeda-beda di setiap agen. Jika kamu search di Google, kamu dapat menemukan agen yang memberikan biaya pendaftaran sebesar Rp 300 ribu, 100 ribu, atau 50 ribu atau bahkan Rp 30 ribu. Pilih sesuai kemampuanmu.

2. Menjadi Reseller atau Dropshiper

Reseller/Dropshipper secara sederhana adalah menjual barang orang lain dengan harga yang telah disepakati, atau menjadi kepanjangan tangan dari produsen utama. Kamu bisa berpartisipasi dalam bisnis seprti ini.

Terserah produk apa saja, bisa produk dari toko dekat rumahmu, atau kamu cari saja di google dengan mengetikkan keyword [reseller/dropshipper] pada kolom pencarian google.co.id untuk mengetahui toko-toko online apa saja yang menyediakan jasa reseller/dropshipper.

Jadi tinggal pintar-pintarnya kamu berpromosi saja dalam memasarkan produk daganganmu. Sangat disarankan untuk menggunakan internet dalam usaha reseller seperti ini, karena dengan internet maka kesempatan produk dagangan kamu dikenal luas akan semakin meningkat.

Lihat Informasi Menjadi Reseller Minuman Kakakoa

3. Endorse Atau Review Produk Toko Online

Pernahkah kamu mendegar atau melihat kata endorse, bisa dibilang endorse merupakan tindakan di mana kamu mendukung sesuatu. Pernahkah kamu mendapati berberapa online shop atau produk menawarkan jasa endorse ke selebriti instagram atau sosial media lain?

Nah, peluang usaha ini sangat cocok untuk kamu yang mempunyai cukup follower yang banyak di sosial media seperti Instagram, Twitter dsb. Dalam hal ini kamu diminta untuk mereview suatu produk milik produsen, atau kamu menjadi icon suatu brand milik endorser.

Kamu biasanya diminta untuk meng-upload foto ke media sosialmu dengan menampilkan produk milik mereka dan dengan memberikan review yang bagus terhadap produk mereka.

Untuk penghasilannya biasanya tergantung seberapa banyak follower kamu di media sosialmu tersebut. Semakin banyak followermu maka biasanay pihak endorser akan memberikan imbalan lebih.

Nah, bagaimana jika kamu tidak memiliki follower yang banyak di media sosial? Hmmm.. Mungkin kamu bisa membuat konten tertentu yang menarik, sehingga lama-kelamaan kamu akan mendapatkan banyak follower.

Media sosial yang biasanya dijadikan lahan bisnis endorse di antaranya, Instagram, Facebook, Twitter, Line, dan mungkin masih banyak lagi. Silakan berkreasi.

4. Menjual Artikel Atau Karya Tulisan Pribadi

Jika kamu merupakan seseorang yang suka menulis, kamu bisa menjadikan hobi kamu ini untuk mendapat penghasilan. Kamu bisa menawarkan jasa menulis untuk suatu brand atau usaha. Nah bagaimana caranya?

Untuk saat ini kamu bisa mencoba memulai dengan media online seperti mojok.co atau kamu cari saja di google dengan keyword [freelance menulis atau freelance writer] kamu pilih tipe penulisan yang dapat kamu sanggupi. Hasil pendapatan ini pun cukup untuk tambah uang jajan kamu.

5. Menjadi Seorang Blogger

Jika sebelumnya kita membahas tentang menjual jasa penulisan artikel, kali ini kita tidak menjual jasa penulisan kita ke pihak lain, tapi kita bikin tulisan untuk kita sendiri. Tulisan kamu akan kamu pergunakan sendiri untuk mengisi blog pribadimu, dengan kata lain tulisan kamu tidak dibayar.

iklan yang akan menjadi sumber pendapatan blogmu. Nah untuk mendapatkan iklan pun perlu perjauangan, misal blog kamu harus mendapat pengunjung rata-rata sekian per bulan atau umur blog-mu harus mencapai mimal 6 bulan, dsb.

Untuk rincian bagaimana mendapatkan penghasilan tambahan dari blog, kamu bisa mencarinya di google atau mengikuti blogger-blogger telah terkenal seperti Panduanim.com, Sugeng.id.

Untuk memulai nge-blog bisa menggunakan platform gratisan seperti Blogger.com yang juga produk dari Google. Atau jika nanti telah lebih serius mengerjakan hal ini bisa dengan membeli hosting dan domain sendiri.

Evolusi Perkembangan Software Dari Era Pertama Sampai Era Ke Empat



Selama tiga zaman atau dekade pertama dari era komputerisasi, tantangan utama adalah mengembangkan hardware/perangkat keras komputer yang dapat mengurangi biaya pengolahan dan penyimpanan data. Selama dekade tahun 1980 an, kemajuan yang sangat pesat dari mikro elektronik menghasilkan kemampuan komputer yang lebih baik pada tingkat biaya yang lebih rendah. 




Berikut Evolusi Perkembangan Software
1. Pada tahun awal (ERA PERTAMA)

A.batch orientation
Suatu orientasi di mana proses dilakukan setelah data dikumpulkan dalam satuan waktu tertentu,Atau dilakukan setelah data terkumpul, lawan dari batch adalah online atau Interactive Process.
Keuntungan dari Interactive adalah mendapatkan data yang selalu up to date.

B. limmited distribution
Suatu penyebaran software yang terbatas pada perusahaan-perusahaan yang di tentukan.

C.custummer software
Software yang dikembangkan berdasarkan perusahaan-perusahaan tertentu.


2. ERA KEDUA :
A.Multi user
Suatu sistem di mana satu komputer digunakan oleh beberapa user pada saat yang sama.

B.Real time
Suatu sistem yang dapat mengumpulkan, menganalisis dan mentransformasikan data dari berbagai sumber, mengontrol proses dan menghasilkan output dalam mili second.

C.Database
Perkembangan yang pesat dari alat penyimpan data yang online menyebabkan dan memunculkan generasi pertama yaitu DBMS (DataBase Management System).

D.Product Software
Adalah software yang dikembangkan untuk dijual kepada masyarakat banyak.


3. ERA KETIGA
A.Distibuted system
Suatu sistem yang tidak hanya dipusatkan pada komputer induk (Host),Daerah atau bidang lainnya yang juga memiliki komputer yang ukurannya lebih kecil dari komputer induk. Lawan dari distributed system adalah Centralized System.

B.Embedded intellegence
Suatu product yang diberi tambahan “Intellegence” dan biasanya ditambahkan mikroprocessor yang jelas. Contohnya adalah automobil,robot,peralatan diagnostic serum darah.

C.Low cost hardware
harga hardware yang semakin murah, ini dimungkinkan karena munculnya Personal Computer.

D.Consumer infact
Adanya perkembangan komputer yang murah menyebabkan banyaknya software yang dikembangkan, software ini memberi dampak yang besar terhadap masyarakat


4. ERA KEEMPAT :
A.Expert system
Suatu penerapan A.I(Artificial Intellegence) pada bidang-bidang tertentu, misalnya bidang kedokteran,komunikasi,dll.

B.AI Machine
Suatu mesin yang dapat meniru kerja dari sebagian otak manusia. Misalnya komputer catur,mesin robot.

C. Parallel Architecture
Arsitektur komputer yang memungkinkan proses kerja LAN paralel, yang dimungkinkan adanya prosesor berbeda dalam satu komputer.

Di lansir dari www.it-jurnal.com

Perkembangan Software Di Android



 Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam macam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Setelah itu untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler.

           Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).

 Perkembangan Software Di Android
           Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam macam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Setelah itu untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler.
           Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).


2.Sekitar September 2007 sebuah studi melaporkan bahwa Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler (akhirnya Google mengenalkan Nexus One, salah satu jenis telepon pintar GSM yang menggunakan Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010).

Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc. Seiring pembentukan Open Handset Alliance, OHA mengumumkan produk perdana mereka, Android, perangkat bergerak (mobile) yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis telah dilakukan berbagai pembaruan berupa perbaikan bug dan penambahan fitur baru.

Telepon pertama yang memakai sistem operasi Android adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada penghujung tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18 jenis telepon seluler yang menggunakan Android.

Android versi 1.1

Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email
.
[ Android versi 1.5 (Cupcake)

Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.

Android versi 1.6 (Donut)

Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.

Android versi 2.0/2.1 (Eclair)

Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.
Untuk bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut, Google melakukan investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan). Kompetisi ini berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih. Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi terbaik.
Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah handset Android, semakin banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan aplikasi mereka kepada sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem operasi Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi Android dalam situs Internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.

Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)

Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.

Android versi 2.3 (Gingerbread)

Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.

Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)

Android Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung ukuran layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom. Perangkat tablet dengan platform Android 3.0 akan segera hadir di Indonesia. Perangkat tersebut bernama Eee Pad Transformer produksi dari Asus. Rencana masuk pasar Indonesia pada Mei 2011.

Android versi 4.0 (ICS :Ice Cream Sandwich)

Diumumkan pada tanggal 19 Oktober 2011, membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC.

sekian info dari saya
sumber dari:http://numpanglewat-hanggoro.blogspot.com/2013/01/perkembangan-software-android.html